Solana Belum Mampu Ungguli Ethereum, Kata Sygnum: Ketergantungan pada Memecoin Jadi Sorotan

Date:

Share post:

Meskipun Solana (SOL) sering disebut sebagai salah satu pesaing utama Ethereum (ETH) dalam dunia blockchain, laporan terbaru dari Sygnum, bank kripto berbasis di Swiss, menyatakan bahwa Solana belum menunjukkan tanda-tanda meyakinkan untuk melampaui dominasi Ethereum—terutama dalam hal adopsi oleh lembaga keuangan institusional.

Menurut laporan tersebut, ketergantungan Solana pada ekosistem memecoin yang fluktuatif dan kurang stabil menjadi salah satu hambatan utama dalam meyakinkan investor besar dan pengguna institusional untuk beralih dari Ethereum.

Dominasi Ethereum Masih Tak Tergoyahkan di Mata Institusi

Ethereum saat ini masih menjadi blockchain pilihan utama untuk proyek-proyek serius dan berorientasi jangka panjang seperti:

  • Tokenisasi aset keuangan
  • Stablecoin seperti USDC dan USDT
  • DeFi (Decentralized Finance) dan smart contract enterprise

Meskipun biaya gas Ethereum tinggi dan kecepatannya lebih rendah dibanding Solana, keamanan, stabilitas, dan dukungan regulator yang luas membuatnya tetap unggul di mata bank, pemerintah, dan perusahaan Web3 besar.

“Kami belum melihat sinyal yang kuat bahwa Solana dapat menggantikan Ethereum sebagai platform pilihan utama untuk institusi besar,” tulis analis dari Sygnum.

Solana: Transaksi Cepat, Tapi Kurang Nilai Ekonomi untuk SOL

Memang benar bahwa Solana mencatat volume transaksi harian lebih tinggi dibanding Ethereum dan Layer 2-nya (seperti Arbitrum dan Optimism). Namun Sygnum menekankan bahwa:

  • Sebagian besar biaya transaksi Solana masuk ke validator, bukan memberikan nilai tambah langsung ke token SOL.
  • Tokenomik SOL dianggap lemah karena inflasi tinggi dan belum ada mekanisme bakar token seperti EIP-1559 di Ethereum.
  • Proposal untuk mengurangi inflasi SOL ditolak oleh komunitas pada Maret 2025, menunjukkan kurangnya konsensus untuk memperkuat fundamental ekonomi tokennya.

Ketergantungan pada Memecoin Jadi Bumerang

Sygnum menilai bahwa Solana terlalu bergantung pada aktivitas trading memecoin — aset kripto dengan nilai spekulatif tinggi dan risiko yang besar. Meskipun memecoin seperti Dogwifhat ($WIF) dan Bonk ($BONK) sukses menarik pengguna ritel, ekosistem semacam ini tidak cukup menarik bagi investor institusional yang lebih menyukai aset dengan nilai utilitas dan risiko terukur.

Masih Ada Harapan: Potensi Solana di Masa Depan

Meskipun saat ini Solana belum menandingi Ethereum, Sygnum mengakui potensi pertumbuhan jangka panjang dari ekosistem Solana, terutama jika:

  • Mereka mengalihkan fokus pendapatan dari memecoin ke aplikasi nyata seperti tokenisasi real-world assets (RWA), NFT utilitas, dan sistem pembayaran stablecoin.
  • Infrastruktur Solana terus ditingkatkan, terutama dalam hal keamanan dan interoperabilitas.
  • Komunitas dan pengembang Solana mulai menyusun model insentif token yang lebih sehat dan berorientasi jangka panjang.

Jika langkah ini berhasil, Solana bisa menjadi alternatif serius untuk Ethereum di berbagai sektor strategis, terutama karena keunggulannya dalam throughput dan biaya rendah.

Saat ini, Ethereum masih menjadi raja dalam ekosistem blockchain yang serius dan institusional. Solana memiliki momentum dan komunitas yang kuat, namun harus membuktikan dirinya lebih dari sekadar “rumah bagi memecoin.” Dibutuhkan perbaikan dalam struktur token, arah ekosistem, dan pendekatan terhadap stabilitas ekonomi agar Solana bisa bersaing di panggung global — bukan hanya di papan atas DEX atau trending crypto Twitter.

ARTIKEL TERHUBUNG

Harga Bitcoin Turun di Bawah $104.000, Likuidasi Pasar Kripto Capai $600 Juta

Pasar aset kripto mengalami tekanan besar dalam 24 jam terakhir setelah harga Bitcoin (BTC) tergelincir di bawah level...

Binance Japan Raih Sertifikasi Keamanan Internasional, Perkuat Posisi di Pasar Kripto Asia

Binance Japan, cabang resmi dari bursa aset kripto global Binance yang beroperasi di Jepang, telah memperoleh dua sertifikasi...

Perusahaan Kripto Norwegia K33 Galang Dana $6,2 Juta untuk Membangun Cadangan Bitcoin

Perusahaan pialang kripto asal Norwegia, K33, secara resmi mengumumkan bahwa mereka telah berhasil menggalang dana sebesar 60 juta...

Mantan Ketua CFTC Peringatkan: Pasar Kripto Rentan Tanpa Kewenangan Regulator yang Jelas

Mantan Ketua Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas Amerika Serikat (CFTC), Rostin Behnam, memperingatkan bahwa tanpa pemberian kewenangan eksplisit kepada...